Aldy Trisza Zahputra UMSIDA

 Assalamualaikum Wr. Wb.



          Halo... nama saya Aldy Trisza Zahputra, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Saya disini akan menjelaskan tentang pembahasan mengenai Praktikum Pemrograman Berbasis Web , Berikut penjelasannya....

Rangkuman Praktikum Pemrograman Berbasis Web

POKOK BAHASAN 1

HTML (Hypertext Markup Language)

 Tujuan :

1.      Mengenal dan mengetahui tenang pemrograman berbasis HTML

2.      Memahami dan mengetahui struktur dan fitur-fitur HTML

3.      Mahasiswa mampu menuliskan kode-kode HTML

4.      Memahami tentang pembuatan dan fungsi form.

 Dasar Teori

HTML adalah (Hipertext Markup Language) sebuah bahasa standar yang digunakan oleh browser untuk membuat halaman dan dokumen pada sebuah Web yang kemudian dapat diakses dan dibaca layaknya sebuah artikel. HTML juga dapat digunakan sebagai link-link antara file-file dalam situs atau dalam komputer dengan menggunakan localhost, atau link yang menghubungkan antar situs dalam dunia internet.

Standar minimun elemen HTML adalah :

·         Document Type Declaration (DTD)

·         Head

·         Body

Contoh Lembar Kerja

Mengawali Dokumen HTML5

dokumen HTML5 diawali dengan tag yang lebih sederhana dari pada HTML 4.01. cukup mendeklarasikan kode berikut untuk menunjukkan sebuah dokumen HTML5.

<!DOCTYPE html>

Hanya dengan tag sederhana tersebut, anda sudah siap untuk melakukan scripting. Berikut ini adalah contoh dari dokumen HTML5.

scrip :

<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

     <title>Belajar HTML</title>

</head>

     <body>

                 Belajar HTML pada praktikum pemrograman web

     </body>

</html>

Output:

POKOK BAHASAN II

CSS (Cascading Style Sheet )

A.    Tujuan

1. Mahasiswa mampu membuat style sheet pada dokumen HTML

2. Mahasiswa memahami aturan penulisan pada CSS

3. Mahasiswa Mampu membuat layout website dengan CSS

B.     Dasar Teori

Cascading Style Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan bahasa pemograman.

Sama halnya styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan style lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas (file).

Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML. CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna tabel, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf, spasi antar teks, margin kiri, kanan, atas,bawah, dan parameter lainnya. CSS adalah bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen. Dengan adanya CSS memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang berbeda.

 

Sejarah CSS

Nama CSS didapat dari fakta bahwa setiap deklarasi style yang berbeda dapat diletakkan secara berurutan, yang kemudian membentuk hubungan ayah-anak (parent-child) pada setiap style. CSS sendiri merupakan sebuah teknologi internet yang direkomendasikan oleh World Wide Web Consortium atau W3C pada tahun 1996.Setelah CSS distandarisasikan, Internet Explorer dan Netscape melepas browser terbaru mereka yang telah sesuai atau paling tidak hampir mendekati dengan standar CSS.

Versi

Untuk saat ini terdapat tiga versi CSS, yaitu CSS1, CSS2, dan CSS3. CSS1 dikembangkan berpusat pada pemformatan dokumen HTML, CSS2 dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen agar bisa ditampilkan di printer,sedangkan CSS3 adalah versi terbaru dari CSS yang mampu melakukan banyak hal dalam desain website. CSS3 mendukung penentuan posisi konten, downloadable, huruf font, tampilan pada tabel /table layout dan media tipe untuk printer. Kehadiran versi CSS yang ketiga diharapkan lebih baik dari versi pertama dan kedua.

Inline Style Sheet

CSS didefinisikan langsung pada tag HTML yang bersangkutan. Cara penulisannya cukup dengan menambahkan atribut style="..." dalam tag HTML tersebut. Style hanya akan berlaku pada tag yang bersangkutan, dan tidak akan memengaruhi tag HTML yang lain.

Embedded Style Sheet

CSS didefinisikan terlebih dahulu dalam tag <style> ... </style> di atas tag <body>. Pada pendefinisian ini disebutkan atribut-atribut CSS yang akan digunakan untuk tag-tag HTML, yang selanjutnya dapat digunakan oleh tag HTML yang bersangkutan.

Contoh Lembar Kerja 

External Style Sheet

Scrip :

<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

<link rel="stylesheet" type="text/css"href="ex1.css">

</head>

            <body>

                        <h1>This header is 36 pt</h1>

                        <h2>This header is blue</h2>

                        <p>This paragraph has a left margin of 50 pixels</p>

</body>

</html>

Text Css

body {background-color: yellow}

h1 {font-size: 36pt}

h2 {color: blue}

p {margin-left: 50px}

Output :


POKOK BAHASAN III

JAVASCRIPT

A.    Tujuan:

1.      Memahami tentang struktur javascript.

2.      Memahami tentang pemrograman di javascript.

3.      Memahami tentang pemakaian object dan form.

B.     Dasar Teori

Javascript adalah bahasa scrip yang ditempel pada kode HTML dan diproses disisi klient. Dengan adanya bahasa ini, kemampuan HTML menjadi semakin luas. Contoh : untuk menvalidasi masukan pada formulir sebelum formulir dikirim ke server.

Javascript bukan bahasa java dan merupakan dua bahasa yang berbeda. Javascript diimplementasikan oleh klient, sedang java dikompikasi oleh program dan hasil kompilasinya dijalankan oleh clien.

Struktur Javascript

<script language=”javascript”>

<!--

Penulisan javascript kode

//-->

</script>

Keterangan :

Kode <!--//--> umumnya disertakan dengan tujuan agar sekiranya browser tidakmengenali javascript maka browser akan memperlakukannya sebagaikomentarsehingga tidak di tampilkan dijendela browser.

Javascript sebagai bahasa berorientasikan objek properti

adalah atribut dari sebuah objek. Contoh: objek mobil mempunyai properti warnamobil. Penulisan:

nama_objek.nama_properti=nilaiwindow.defaultstatus=”selamat belajarjavascript”

metode

adalah sekumpulan kode yang digunakn untuk melakukan sesuatu tindakan terhadap objek. Penulisannya:

nama_objek.nama_method(parameter)

document.write(“hallo”)

Contoh Lembar Kerja

Dasar – Dasar Java Script

Pemakaian Alert Sebagai Property Window

<html>

<head>

<title>Alert Box</title>

</head>

<body>

<script language="JavaScript">

<!--

window.alert("Ini merupakan pesan untuk anda");

//-->

</script>

</body>

</html>

Output :

POKOK BAHASAN IV

PHP

A.    Tujuan

1.      Mengenalkan kepada mahasiswa tentang pemrograman PHP.

2.      Mahasiswa mempu memahami Instalasi Apache dan PHP.

3.      Memahami tentang struktur kontrol.

4.      Mahasiswa dapat membuat halaman web dengan menggunakan script HTML dan PHP.

B.     Dasar Teori

PHP (Preprocesor Hypertext) adalah bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang diberikan akan sepenuhnya dijalakan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja berupa HTML. Untuk membedakan perintah HTML dan PHP digunakan tanda <?...?> atau <?php...?>

PHP dapat diaplikasikan dengan berbagai macam database seperti MySQL, PostgreSQL,Oracle, dan lainnya.

Beberapa script dasar PHP

§  Menampilkan text

Echo “..text...<br>”

<br>:ganti baris

§  Variabel

Untuk membuat variabel diberi tanda dollar ($). Variabel berfungsi untuk menyimpan suatu nilai dan dapat berubah-ubah. Penulisann variabel yang benar adalah :

-          Karakter pertama tidak boleh berupa angka (harus berupa huruf atau garis bawah)

-          Tidak mengandung spasi

-          Pemakaian huruf kapital dan huruf kecil dibedakan

Contoh penulisan variabel :

           $data, $data1,$data_ku

PHP dapat anda Download secara free atau cuma-Cuma. Kunjungi saja situs www.php.net, dan download versi terbarunya.

Contoh Lembar Kerja

 Ketikan program berikut ini :

Catatan :

Nama Alfan dan NIM 06.10802.00149. diatas ganti dengan nama masing-masing. Simpan dengan menggunakan ekstensi .php (misalnya mod_2.php), dan jalankan di web browser.

<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

            <title>Variabel</title>

</head>

<body>

            <?php

                        $nilai_1 = 10;

                        $nilai_2 = 3;

                        $nilai_3 = $nilai_1 + 8 * $nilai_2;

                        echo "nilai = ",$nilai_3;

                        echo "<br>";

 

                        $jumlah = $nilai_1 + $nilai_2;

                        echo "hasil dari $nilai_1 + $nilai_2 adalah $jumlah";

                        echo "<br><br>";

                        echo "Nama : Aldy Tz <br>";

                        echo "NIM : 191080200116";

            ?>

</body>

</html>

POKOK BAHASAN V

KONEKTIVITAS PHP DENGAN MYSQL

Tujuan :

1.    Memahami langkah-langkah koneksi PHP dengan MySQL.

2.    Memahami perbedaan pengambilan record dari database.

 Dasar Teori

Langkah-langkah koneksi PHP-MySQL

Membuka koneksi ke server MySQL

mysql_connect()

Digunakan untuk melakukan uji  dan koneksi kepada server database MySQL.

Memilih database yang akan digunakan di server

mysql_select_db()

Digunakan untuk melakukan koneksi kepada database yang dalam server yang berhasil dikoneksi dengan perintah mysql_connect().

Mengambil sebuah query dari sebuah database.

mysql_query()


Digunakan untuk melakukan eksekusi perintah SQL untuk memanipulasi database yang berhasil dilakukan koneksinya menggunakan mysql_select_db().

Contoh Lembar Kerja 

  Menguji interkoneksi PHP dengan MySQL

<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

            <title>Koneksi Database MySQL</title>

</head>

<body>

<h1>Demo Koneksi Database MySQL</h1>

<?php

$conn=mysqli_connect("localhost","root","");

if($conn){

            echo "OK";

}else{

            echo "Server not connected";

}

?>

</body>

</html>

Output :

POKOK BAHASAN VI

Desain Web Mobile jQuery Mobile



Tujuan

1.   Mahasiswa memahami tentang jquery mobile

2.   Mahasiswa memahami interkoneksi antar halaman

3.   Mahasiswa memahami pembuatan aplikasi jquery

4.   Mahasiswa mampu menampilkan aplikasi yang dibuat di emulator mobile

Dasar Teori

jQuery Mobile adalah framework berbasis jQuery  yang memudahkan kita untuk membuat web app untuk mobile.  Selain jQuery mobile sebenarnya banyak framework lain yang dapat digunakan seperti Sencha,  jTouch, DHTMLX Touch, Jo dan lainnya.  Kelebihan  jQuery adalah:

1.    Support  banyak  platform:  Webkit (Android, iOS, Opera, Chrome), Firefox mobile, Windows  Phone,  Blackberry, Bada, Meego. 

2.    Berbasis JQuery yang populer.

3.    Penggunanya banyak dan forum aktif.

jQuery Mobile menyediakan komponen UI widget seperti button, listview, header dan elemen form dan navigasi. Kode ini dibangun oleh jQuery dan terus dikembangkan oleh pengembangnya secara aktif untuk memperbaiki bug-bug yang ada di aplikasi ini. Banyak fitur yang ditawarkan dalam framework ini termasuk dukungan HTML5,Ajax-powered navigasi link,dan sentuhan/atau navigasi gesekan.

Contoh Lembar Kerja :

Membuat Form Input

<!DOCTYPE html>

<html>

            <head>

                        <title>aldy 116</title>

                        <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1">

                        <link rel="stylesheet" href="jquery.mobile-1.4.5.min.css" />

                        <script type="text/javascript" src="jquery-1.9.1.js"></script>

                        <script type="text/javascript" src="jquery.mobile-1.4.5.js"></script>

                        <script type="text/javascript"></script>

            </head>

            <body>

                        <div data-role="page">

                        <div data-role="header" data-theme="c">

                                    <h1>Form Input</h1>

                        </div><!-- /header -->

                        <div data-role="content" data-theme="c">

                                    <form id="forms" method="POST" data-ajax="false" action=" ">

<label for="nama">Nama:</label>

                                    <input type="text" name="nama" id="nama" value=""/>

<label for="nim">Nim:</label>

<input type="text" name="nim" id="nim" value=""/>

<input type="submit" value="Simpan" data-inline="true" data-theme="b" id="login" name="login"/>

            <input type="reset" value="Batal" data-inline="true" data-theme="a"  id="login" name="login"/>

</form>

                        </div><!-- /content -->

                        <div data-role="footer" data-theme="c">

                                    <h4>&copy;Umsida</h4>

                        </div><!-- /footer -->

            </div><!-- /page -->

</body>

</html>

Output :


Di atas adalah penjelasan atau rangkuman dari tiap - tiap pokok pembahasan praktikum Pemrograman Berbasis Web, sekian dari saya terima kasih semoga bermanfaat :)

Wassalamualaikum Wr. Wb.
















Komentar